Monday, February 18, 2013

DOH!!!


Kerajaan kecil ini busuk, berisi menteri-menteri mabuk. Memikirkan raja dalihnya, tapi para prajurit terus dicambuk. Kalian lihat saja pada saatnya mereka mengamuk dan kalian para sapi gemuk,akan terbantai remuk.

Mereka memegang pena ajaib, menentukan nasib. Gaib, mereka membuat jiwa para prajurit kelas satu ini menciut, menjadi anjing-anjing penjilat remah roti, 
”Hari ini kau pergi, besok kau mati!!” kata mereka tertawa, melempar bola tenis penuh liur, dan para anjing ini berlari mengejar secepatnya, itu saja kerja mereka.

Aneh, para koki diberi baju baja. Lucu, perut buncit mereka kemana-mana. Dan para jenderal tak lagi bersenjata, mereka di beri gitar, dan mulai bernyanyi mengganggu telinga. Tentu saja buruk, dan mereka dibuang setelahnya. Satu-satu.

Ada sekelompok anak muda, mereka mendaftar menjadi prajurit kerajaan. Mereka diterima, lalu ditanya, "suruh siapa masuk kemari!!" kata para mayor tertawa. Beberapa tahun mungkin anak muda ini melakukan hal yang sama, meludah dan mencaci para muda, Duh!

Agaknya kerajaan kecil ini dibuat ketika bercanda. Lawak, berlomba berlagak, berkata mereka yang paling berjasa, sudah banyak bekerja, dan melempar senjata pada sekelilingnya. Pada akhirnya, mereka tidak menghasilkan apa-apa.

Beberapa pembesar memeluk tahta, merahasiakan bagaimana mereka bekerja, tentu saja agar tetap duduk disana. Beberapa sibuk mengurut tangan robot mereka yang mulai menua karena bekerja menggila. Memohon tidak dilepar pada ujung pos jaga.

Ada bagusnya, beberapa kunang-kunang hinggap disana. Semoga mereka segera menjadi bintang, kerajaan ini butuh terang!


Cahya Bagus Mandalukita

0 comments :

Post a Comment

Twitter Bird Gadget